detik menjejakkan waktubergulir dalam senyap dan riuhmengelinding pada bebatuan tak bertuan
hingga kerikil-kerikil jalanan kian berdebumembalut rupa sepi yang teringgaljejak kenangan menyepuh rindumeradangkan hatimenjelma dalam kembara asaterpatri pada rona harap yang adasecerah warna diperbukitan
meski jurang curam terhampargema itu tetap hadir pada bebatuan putihterperangkap diantara celah yang pengap
kuhirup kabut yang hadir di setiap musimhingga ia berlalumembekas di relung jiwakukan...